4 Keburukan dari Instagram
Instagram mulai beroperasi pada tahun 2010, kini Instagram telah memiliki 400 juta pengguna aktif secara global yang dicapai hanya sembilan bulan setelah menembus angka 300 juta pengguna. Dari 100 juta pengguna terakhir yang bergabung di Instagram, lebih dari setengahnya tinggal di Asia dan Eropa.
Indonesia menjadi negara yang berkontribusi pada jumlah pengguna Instagram terbanyak, selain Jepang dan Brasil. Di Indonesia, pengguna aktif per bulan naik dua kali lipat dari tahun ke tahun (berdasarkan data per Maret 2015).
Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna terbanyak, dan 89% pengguna layanan Instagram berasal dari kalangan usia 18-34 tahun yang mengakses Instagram setidaknya seminggu sekali. Perempuan mendominasi dengan porsi 63%.
Rata-rata, pengguna Instagram memposting 150 foto dalam sebulan, dengan lebih dari 80 juta foto dan video dibagikan secara global setiap harinya, menghasilkan 3,5 miliar likes per hari.
Tanpa disadari atau tidak terdapat beberapa hal-hal negatif dari aplikasi ini sebagai berikut:
1. Waktu Terbuang Sia-Sia
Coba anda lihat aktivitas anda dari bangun tidur hingga malam hari. Seberapa sering anda membuka handphone hanya untuk melihat beranda instagram. Tanpa disadari saat bangun tidur, otak kita meminta untuk mencari handphone kemudian lihat notifikasi dari beberapa media sosial termasuk instagram. Saat di kantor ketika lagi boring yang paling seru adalah membuka instagram hanya untuk melihat story instagram. Saat ini pengguna di bawah 25 tahun rata-rata menghabiskan waktu 32 menit per hari di Instagram Stories, sebagaimana dilaporkan TechCrunch dan dihimpun KompasTekno, Kamis (3/8/2017). Sementara itu, pengguna di atas 25 tahun menghabiskan waktu rata-rata 24 menit per hari di Instagram Stories. Hal ini tak lepas dari berbagai fitur Instagram Stories yang membuat pengguna betah berlama-lama
2. Membuat Kecanduan
Instagram adalah media sosial yang dibuat agar pengguna cenderung kecanduan. Berikut adalah beberapa contoh ciri-ciri pengguna instagram yang sudah kecanduan:
1. Membuka instagram setelah Anda bangun tidur
2. Mengecek instagram setidaknya dua kali dalam sejam
3. Anda akan menghapus gambar yang memiliki kurang dari 11 ‘likes’
4. Anda merasa takut saat di-tag karena khawatir foto Anda tidak bagus
5. Anda sudah memikirkan qoute ‘sempurna’ sebelum mengunggah foto
6. Anda membaca seluruh komen di bawah post terakhir Taylor Swift atau Kim Kardashian
7. #YouAreAProAtHashtags
8. Anda menggunakan photo filter di luar akun instagram
9. Memilih foto yang ingin diunggah bisa memakan waktu seharian, begitu juga saat memilih filter foto.
3. Media Ajang Pamer
Instagram dapat menjadi media sosial sebagai ajang untuk pamer. Pamer dalam segala hal seperti kemesraan, pamer harta, pamer kecantikan dan lainnya. Hal yang berkaitan dengan rasa kesenangan pengguna biasanya memamerkan momen tersebut di instagram sebagai bukti ini adalah saya.
4. Menghabiskan Kuota Internet
Main sosial dari instagram adalah gambar dan video berdurasi 1 menit. Gambar yang ditampilkan di instagram resolusinya lumayan tinggi agar gambar bagus. Dengan gambar tersebut, akan membuat kuota instenet anda cepat tersedot. Apalagi dengan adanya Instagram Story, yang menampilkan video dalam durasi pendek. Itulah mengapa kuota internet 1 GB tidak cukup untuk satu bulan.
Dari semua keburukan tersebut sebenarnya itu dari faktor pengguna. Tergantung pengguna akun Instagram tersebut mau mengarahkan atau untuk apa aplikasi ini digunakan.
